Pedagang dan Lingkungan Sangatta Utara Bergerak Bersama untuk Pulihkan Pasar Induk
Palaganmedia.id, Kutai Timur – Dalam sebuah perubahan yang menggembirakan, para pedagang dan komunitas lokal di Sangatta Utara bergandengan tangan untuk mendukung inisiatif penertiban pasar tumpah yang telah mengganggu Pasar Induk mereka.
Fenomena pasar tumpah yang sebelumnya merisaukan para pedagang Pasar Induk kini mendapat perhatian serius dari Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Kalimantan Timur, Agus Aras.
Para pedagang di Pasar Induk telah merasakan dampak negatif pasar tumpah yang merajalela di sekitar wilayah mereka. Dampaknya termasuk berkurangnya jumlah konsumen yang datang untuk membeli barang dagangan mereka.
Pasar Induk, yang terletak di Jalan Ilham Maulana, Kecamatan Sangatta Utara, memiliki luas sekitar 6 hektar, namun banyak pedagang yang memilih beroperasi di luar wilayahnya. Hal ini tidak hanya mengancam Pendapatan Asli Daerah (PAD) karena hanya pedagang di Pasar Induk yang membayar retribusi, tetapi juga memengaruhi kehidupan komunitas lokal yang bergantung pada keberlangsungan Pasar Induk.
Selain dampak ekonomi yang signifikan, pasar tumpah juga memberikan gangguan terhadap arus lalu lintas dan keindahan kota. Kondisi ini menjadi perhatian bersama masyarakat karena berdampak pada mobilitas dan keamanan di wilayah ini.
Agus Aras, anggota DPRD Kaltim, telah mengambil langkah untuk mendukung pemulihan Pasar Induk dan memulihkan vitalitasnya. Dalam kolaborasi antara pemerintah, pedagang, dan masyarakat, Agus Aras berharap agar inisiatif penertiban pasar tumpah dapat direalisasikan dengan penuh semangat.
“Dalam hal ini, pemerintah diharapkan menyediakan tempat yang lebih sesuai dan mengajak para pedagang pasar tumpah untuk kembali beroperasi di dalam Pasar Induk, sesuai dengan tujuan awal pembangunan Pasar Induk,” terangnya.
Upaya ini bukan hanya sekadar tindakan administratif, tetapi juga mencerminkan semangat bersama untuk melestarikan kehidupan pasar tradisional yang kaya budaya dan penting dalam ekosistem ekonomi lokal.
Dengan kolaborasi yang kuat antara pedagang dan masyarakat serta dukungan dari pemerintah, Sangatta Utara bergerak bersama untuk merestorasi gemerlap Pasar Induk dan menghidupkan kembali kejayaannya. Semua ini diharapkan akan memperkuat Pendapatan Asli Daerah (PAD) dan menjadikan Pasar Induk sebagai pusat perdagangan yang lebih berkelanjutan dan ramah lingkungan. (Fc/Adv/DPRDKaltim)