Dispora Kukar Segera Gelar Sertifikasi Untuk EO
TENGGARONG – Dinas Pemuda dan Olahraga (Diapora) Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) berencana menggelar sertifikasi Event Organizer (EO) pada tahun. Kegiatan ini digelar sebagai dukungan terhadap peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM) dibidang Ekonomi Kreatif (Ekraf).
Kepala Dispora Kukar, Aji Ali Husni, melalui Kepala Bidang (Kabid) Kepemudaan, Kewirausahaan, dan Kepramukaan (K3), Dery Wardhana mengatakan. Sertifikasi ini dihadirkan untuk memberikan dukungan terhadap pelaku industri kereatif di Kukar. Khsusunya mereka yang kerap terlibat dalam gelaran event-event musik namun belum memiliki legalitas.
Nantinya, yang mengikuti sertifikasi ini adalah mereka yang telah aktif terlibat dalam gelaran pentas pertunjukan musik di Kukar. Ia mengatakan, selama ini mereka telah memiliki rencana kerja yang tersusun dan telah tergabung dalam sebuah komunitas. Bahkan, Dery mengatakan sertifikasi ini telah mereka ajukan sejak tahun lalu.
“Sertifikasi ini penting ya, karena di Kukar ini banyak EO yang telah melaksanakan kegiatan tapi belum memiliki legalitas atau sertifikasi,” ungkap Dery Wardhana, pada Rabu (26/3/2024).
Rencananya, sertifikasi ini akan diikuti oleh 40 orang peserta dan dilaksanakn belerjasama dengan Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP) Kalimantan Timur (Kaltim). Dery mengatakan, sertifikasi ini dipandang perlu, karena memang belakanga industri kreatif dibidang pentas pertunjukan musik sedang ramai di Kaltim.
“Target sertifikasi tahun ini adalah 40 orang yang telah aktif di dunia musik, tetapi belum memiliki legalitas. Kami bekerja sama dengan BNSP Kaltim khusus untuk EO yang terlibat dalam event musik dan kesenian,” tambahnya.
Meski dalam sub sektor Ekonomi Kreatif (Ekraf), penyelenggara pertunjukan seni musik belum memiliki keharusan untuk memiliki sertifikat dari BNSP. Namun, sertifikasi ini dapat memudahkan para pelaku ekonomi kreatif dalam mencari pekerjaan.
“Kami berharap dapat menyelaraskan jadwal dengan badan sertifikasi provinsi agar mereka dapat segera mendapatkan sertifikasi pada tahun ini,” pungkasnya. (Adv)