Bagus Susetyo, Mendorong Kerjasama dan Transparansi Dalam Perencanaan Pembangunan
Palaganmedia.id, Samarinda – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kalimantan Timur, Bagus Susetyo, menggarisbawahi pentingnya perencanaan yang matang dalam setiap kegiatan legislatif dan eksekutif. Dalam pernyataannya, Bagus Susetyo menyoroti beberapa poin kunci yang menjadi fokus perhatian dalam meningkatkan kinerja dan kualitas pelayanan kepada masyarakat.
Dalam wawancara baru-baru ini, Bagus Susetyo menegaskan bahwa setiap tahun, kegiatan yang terkait dengan tugas DPRD harus melalui proses perencanaan yang cermat, yang umumnya dilaksanakan dari bulan Januari hingga Juni melalui Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang).
“Musrenbang menjadi landasan utama kami untuk merencanakan setiap kegiatan, dan kami berkomitmen untuk menjadikannya sebagai instrumen yang lebih efektif dalam mengakomodasi kebutuhan masyarakat,” ujarnya.
Bagus Susetyo juga menyoroti perlunya kerjasama yang baik antara DPRD dan pihak eksekutif dalam menjalankan tugas mereka.
“Kami tidak ingin saling menyalahkan, melainkan kami berharap menjadi mitra kerja yang baik demi kemajuan daerah ini. Komunikasi yang baik akan menjadi kunci untuk memastikan kelancaran pelaksanaan kegiatan dan pengambilan keputusan yang berdampak positif,” tambahnya.
Dalam konteks peningkatan pendapatan daerah, Bagus Susetyo mengakui bahwa ada tantangan baru terkait dengan penganggaran.
“Peningkatan pendapatan yang signifikan, dari biasanya 15 triliun menjadi 25 triliun, membutuhkan penanganan yang bijak dalam pengalokasian anggaran. Kami berkomitmen untuk bekerja sama dengan eksekutif dan memastikan bahwa setiap usulan dari konstituen dapat terakomodasi dalam anggaran pembangunan dan belanja daerah,” jelasnya.
Dalam upaya memperkuat kerjasama antar lembaga, Bagus Susetyo mengungkapkan rencananya untuk melakukan pertemuan intensif dengan pihak eksekutif.
“Kami akan membuka pintu komunikasi, membantu satu sama lain, dan menciptakan komitmen yang baik agar penganggaran benar-benar mencerminkan kebutuhan masyarakat yang harus kami perjuangkan,” tegasnya.
Pentingnya transparansi juga menjadi fokus, terutama dalam hal perencanaan yang tidak tercakup dalam anggaran. Bagus Susetyo menjelaskan bahwa asalkan nama kegiatan sudah ada sebelumnya, itu dapat diakomodasi. Namun, penambahan kegiatan baru perlu mendapatkan persetujuan sesuai dengan aturan yang berlaku.
Dalam mengakhiri wawancara, Bagus Susetyo menyuarakan keinginan untuk mendapatkan ruang lebih dalam proses perencanaan.
“Kami meminta diberikan ruang agar proses perencanaan tidak terlalu mepet, khususnya dalam input data. Hal ini akan membantu kami dalam menjalankan tugas dengan lebih efisien dan efektif,” pungkasnya.
Pernyataan dan komitmen dari Bagus Susetyo mencerminkan upaya serius untuk meningkatkan kualitas pelayanan publik dan memastikan bahwa setiap langkah yang diambil DPRD Kaltim sesuai dengan kebutuhan dan aspirasi masyarakat. Transparansi, kerjasama, dan komunikasi yang baik diharapkan dapat menjadi landasan utama untuk mewujudkan kemajuan daerah ini. (Fc/Adv/DPRDKaltim)